Kamis, 22 Oktober 2015

Anak Pertama Kerap Lebih Cerdas Dari Saudaranya Itu Mitos

Semua-Niche|Anak Pertama Kerap Lebih Cerdas Dari Saudaranya Itu Mitos, Anda
Pernah Mendengar kata-kata itu ? , Mitos mengatakan demikian,Kenapa saya menyimpulkan
bahwa ini mitos ? , Ternyata hal ini pernah diteliti oleh ilmuan asal jerman dia pernah meneliti
20.000 Orang penelitian ini melibatkan test IQ ternyata hasil penelitian tersebut menyebutkan
bahwa memang anak pertama lebih "encer" dalam mengelola dan berfikir daripada bukan anak
sulung
Terkait ! : Tebus Kesalahan,Skype Beri Nelpon Gratis Kepada Pengguna
Tetapi hal ini tidak menjadikan mitos itu benar,Beliau Menyatakan bahwa :
Akan tetapi bagi Anda yang bukan anak sulung jangan terlalu khawatir, sebab hasil tes IQ memperlihatkan bila tingkat IQ hanya akan berkurang 1,5 poin dari anak pertama ke anak kedua, dan seterusnya. Hal ini juga lah yang disebut menjadi alasan mengapa anak pertama biasanya lebih sukses dalam hidup.
Beliau juga mengatakan bahwa semua anak terlahir tidak langsung mempunyai akal pikiran
yang cerdas semua itu ada prosesnya,Tetapi mengapa anak pertama bisa dikatakan lebih
pintar dari saudaranya ?,Hal ini pernah dijawab oleh seorang peneliti berasal dari
Universitas Leipzig Beliau Mengatakan :
"Saat anak sulung mendapat perhatian penuh orangtua, setidaknya untuk beberapa bulan atau tahun, adik-adiknya harus berbagi perhatian orang tua dari awal kelahiran mereka," kata Dr. Julia Rohrer dari Universitas Leipzig."
Alasan lain untuk mengatakan bahwa anak pertama lebih pintar adalah,Ini Karena anak pertama
akan mendapatkan naluri yang lebih besar ini dikarenakan orang tua yang mendidik sangat hati
hati terhadap anaknya,Anak pertama akan mempunyai naluri untuk bisa menjaga adik-adiknya
nanti,Membantu menjelaskan hal-hal di dunia ini

Beliau Juga Menambahkan :
"Mengajari orang lain membutuhkan kecerdasan tinggi - anak-anak sulung perlu mengingat pengetahuan mereka terlebih dulu, lalu membangunnya ulang sembari memikirkan cara terbaik untuk menjelaskan kepada adik-adik. Hal ini secara berkelanjutan meningkatkan intelejensi anak sulung," Dr. Rohrer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar